Medialabuanbajo.com,- Nahas menimpa mertua dan menantu berinisial AM (59) dan RA (43). Keduanya tewas usai ditikam tetangganya sendiri, di Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan.
Kapolres Gowa, AKBP Muhammad Aldy Sulaiman mengungkapkan bahwa pelaku awalnya terlibat cekcok dengan AM gegara suara musik yang diputarnya.
Peristiwa itu terjadi di Lingkungan Pekanglabbu, Kelurahan Tetebatu, Kecamatan Pallangga, pada Minggu (2/11/2025) sekitar pukul 21.00 Wita. Saat itu, pelaku menegur korban AM karena memutar musik terlalu keras.
“Dari hasil penyelidikan sementara, peristiwa ini bermula ketika pelaku merasa terganggu oleh suara nyanyian dan keributan yang dilakukan korban AM bersama beberapa rekannya,” katanya dilansir Detiksulsel, Selasa 4 November 2025.
Aldy menuturkan pelaku kemudian terlibat cekcok hebat dengan AM. Korban RA yang merupakan menantu dari AM datang untuk melerai namun ditikam oleh pelaku hingga tewas.
“Namun situasi justru memanas. Pelaku yang diduga dalam pengaruh alkohol kemudian mencabut senjata tajam jenis sangkur dan menikam RA di bagian dada hingga tewas di tempat,” terangnya.
Melihat hal itu, AM mengambil badik untuk menyerang pelaku. Namun pelaku lebih dulu menyerang AM hingga meninggal.
“Melihat hal itu, AM berusaha membalas dengan mengambil badik, namun kembali menjadi korban setelah pelaku lebih dulu menyerangnya,” bebernya.
Polisi kemudian mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Pelaku pun diamankan tidak lama setelah kejadian masih di wilayah Pallangga.
“Pelaku kini sudah diamankan di Mapolres Gowa untuk pemeriksaan lebih lanjut,” katanya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan pelaku dalam pengaruh minuman keras (miras). Polisi masih akan mendalami motif pelaku menyerang kedua korban.
“Kami akan dalami motifnya, namun dari hasil awal diketahui pelaku dipengaruhi minuman keras saat kejadian. Ini menjadi perhatian serius bagi kami karena pengaruh alkohol sering memicu tindakan kriminal,” bebernya.
Aldy pun menambahkan situasi di lokasi sudah kondusif setelah pelaku diamankan.
Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah terpancing emosi dan menyelesaikan masalah secara kekerasan.
“Kami mengingatkan masyarakat untuk menghindari konsumsi miras dan menyelesaikan persoalan dengan kepala dingin. Polres Gowa akan menindak tegas setiap tindakan kekerasan yang merenggut nyawa,” tegasnya. (*)















