Medialabuanbajo.com,- Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi, menginstruksikan sejumlah dinas teknis untuk sigap dan tanggap menghadapi meningkatnya curah hujan di wilayah Manggarai Barat.
Hal itu disampaikan Bupati Edi saat memimpin apel kekuatan di halaman Kantor Bupati, dikutip dari Info Mabar, Senin (20/10/2025) pagi.
Dalam arahannya, Bupati Edi menegaskan agar Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Cipta Karya, dan Dinas Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) selalu memperhatikan kondisi jalan dan drainase di wilayah perkotaan maupun pedesaan.
“Saya perintahkan kepada Dinas PU, Dinas Cipta Karya, dan BPBD untuk selalu memperhatikan kondisi jalan dan drainase yang ada di depan mata kita. Jangan sampai air hujan tergenang di badan jalan dan drainase baru diperhatikan setelah mampet. Alangkah baiknya jika diantisipasi dari awal” ungkapnya.
Ia juga meminta agar seluruh dinas terkait berkoordinasi dengan Satpol PP untuk melakukan pengecekan rutin di lapangan. Langkah tersebut, kata Bupati, penting agar kondisi jalan dan saluran air tetap terpelihara dengan baik, serta menghindari potensi bencana seperti banjir atau longsor.
“Kita harus sama-sama turun ke lapangan secara berkala agar jalan dan drainase dapat terjaga dengan baik,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bupati Edi menekankan pentingnya sinergi antarinstansi dalam mitigasi bencana di tengah intensitas hujan yang meningkat.
“Koordinasi antara Dinas PU, Dinas Cipta Karya, dan BPBD sangat penting untuk menghadapi curah hujan tinggi di wilayah kita. Mitigasi bencana harus dilakukan sebelum bencana terjadi,” pungkasnya.
Sebagai penutup, Bupati Edi mengimbau seluruh masyarakat Manggarai Barat untuk turut berperan menjaga kebersihan plingkungan, terutama dengan tidak membuang sampah sembarangan ke saluran air dan drainase. Menurutnya, upaya pencegahan bencana tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga membutuhkan kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat.
“Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Masyarakat juga harus ikut menjaga lingkungan agar saluran air tidak tersumbat dan risiko banjir bisa ditekan,” tutupnya.















