Hukrim  

Dua Pemuda di Labuan Bajo mengaku Dibegal saat Pulang Kerja

Medialabuanbajo.com,- Dua orang pemuda mengaku telah dibegal di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat-NTT saat pulang kerja. Pengakuan itu disampaikan oleh akun @Vianipetlyn yang diunggah di Instagram.

Dalam unggahannya, ia meminta warga di Labuan Bajo, khusunya perempuan untuk hati-hati saat keluar pada malam hari. Bila ada keperluan harus ditemani.

Vianipetlyn menjelaskan bahwa kejadian itu bermula saat ia bersama temannya pulang kerja. Saat tiba di dekat Kantor DPRD Kabupaten Manggarai Barat, tiba-tiba dua orang tak dikenal (OTK) mengikuti mereka menggunakan sepeda motor.

“Kami semalam kena BEGAL di dekat Loundry 24 jam Cowang Dereng, dekat rumah. Kami baru pulang kerja bersama, saya bersama @Mikesambur beda motor, dia ikut kami dari belakang terus dia mepet ke saya punya motor, terus ke motornya Maike, sampai akhirnya kami dipalang dan tidak dikasih jalan” tulis akun itu.

Viani mengungkapkan, temanya bernama Maike dipukul oleh kedua OTK tersebut.

“Saya punya teman Maike dicekik dan dicakar sampai tertidur di motor, kacamata sampai pecah. Saya tidak bisa lawan karena saya juga takut dia bawa pisau atau barang tajam untuk serang balik saya” tulisnya.

“Yang buat kami tidak nyaman karena dia mepet ke kami sampai akhirnya dia palang kami dan serang saya punya teman. Mereka ada dua orang usia sekitar 50 an, tua bangka sialan. Ini motor dan platnya, hati-hati kalau lihat motor dan plat itu” tambah dia.

Ia mengaku beryukur karena pristiwa itu langsung ditangani pihak kepolisian.

“Terima kasih untuk kaka laki-laki yang bantu saya untuk lapor ke intel yang tinggal di dekat sekitar. Terima kasih untuk intel dan Polisi Patroli, sangat tindak cepat semalam untuk ke lokasi kejadian. Kami langsung dibawah ke Polres dan Dua tersangka sudah ditahan di kantor polisi. Hari ini masih lanjut untuk pemeriksaan” tulisnya.

Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Manggarai Barat AKP Lufthi Darmawan Aditya belum memberikan keterangan  terkait kasus tersebut karena masih dalam penyelidikan. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *